Saat ini dunia sedang dihadapkan dengan kondisi yang menyebabkan terhalangnya interaksi sosial, terhambatnya pendidikan, serta ekonomi yang disebabkan adanya wabah pandemi Corona Virus Disease (COVID-19).

Pandemi Covid-19 menyebabkan beberapa kebijakan baru yang dibuat oleh pemerintah agar wabah ini tidak menyebar ke banyak wilayah. Salah satu kebijakan tersebut yaitu adanya sosial distancing yang melarang masyarakat berkumpul atau berkerumun dengan banyak orang.

Berdasarkan surat Edaran yang dikeluarkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 serta surat Edaran No. 4 tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Desease (Covid-19) oleh menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia.

Dalam surat edaran tersebut Kemendikbud menginstruksikan untuk menyelenggarakan pembelajaran jarak jauh dan menyarankan para peserta didik untuk belajar dari rumah masing-masing. Dengan begitu peserta didik melakukan pembelajaran tidak langsung dengan memanfaatkan pembelajaran dalam jaringan atau daring yang dirasa cukup tepat guna di situasi seperti saat ini (Handarini & Wulandari, 2020).

Kebijakan untuk melakukan pembelajaran jarak jauh membuat siswa lebih banyak berdiam diri atau belajar di rumah yang menyebabkan mereka lebih dekat dengan lingkungan keluarga, di sinilah orang tua mempunyai banyak waktu dalam membentuk anaknya agar memiliki karakter yang baik.

Terlebih pada usia Sekolah Dasar (SD) seorang anak memerlukan perhatian khusus, sebab pada usia ini anak masih dalam masa perkembangan karakter dan juga pada usia ini anak telah mengembangkan keterampilan berpikir, bertindak dan pengaruh sosial yang lebih kompleks.

Satu kegiatan belajar yang memiliki kaitan erat dengan peran orang tua adalah penanaman Pendidikan Karakter. Pendidikan Karakter merupakan penciptaan lingkungan sekolah yang membantu siswa dalam perkembangan etika, tanggung jawab melalui model dan pengajaran karakter yang baik melalui nilai-nilai universal (Berkowitz & Bier, 2005:7).

Dimana hal tersebut merupakan bentuk kepedulian mereka terhadap kehidupan moral dan sosial yang akan menjadi tumpuan serta dasar dalam hidup bermasyarakat.

Oleh karena itu, Kampus Universitas Pendidikan Indonesia mengambil langkah untuk berperan dalam penanggulangan dampak Covid-19 di bidang pendidikan melalui Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN Tematik).

KKN Tematik kali ini bertemakan “Membangun Desa Melalui Bidang Pendidikan dan Ekonomi sebagai Implementasi Merdeka Belajar Kampus Mengajar Pada Masa Pandemi” atau disebut KKN Tematik MDBPE-MBKM. Adapun kegiatan imi dilaksanakan sejak tanggal 1-30 Juli 2021 selama 120 jam.

Lenny Triana, Mahasiswa UPI jurusan Pendidikan Kelautan dan Perikanan merupakan salah satu peserta KKN Tematik UPI tahun 2021. Tema yang dipilih dalam kegiatan KKN Tematik adalah Membangin Desa Melalui Bidang Pendidikan.

Dalam pelaksanaan kegiatan KKN ini, Lenny melakukan berbagai macam kegiatan pendampingan orang tua dalam mendampingi anak saat Pembelajaran Jarak Jauh. Dimana kegiatan pendampingan orang tua yang dilakukan seperti edukasi mengenai penanaman Pendidikan Karakter di lingkungan sekolah dan masyarakat.

Edukasi pendampingan orangtua yang disampaikan yaitu menggunakan media Infografis dan kegiatan Home visit kepada 10 orang tua murid siswa kelas V. Infografis merupakan representasi visual dari data grafis untuk menyampaikan informasi lengkap kepada pembaca agar dapat dipahami dengan lebih mudah, cepat, singkat, dan jelas.

Adapun Home visit adalah salah satu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengunjungi rumah peserta didik untuk membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi peserta didik dan juga orang tua dalam melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

Edukasi dengan menggunakan Infografis dengan tema 1). Peran orang tua dalam mengimplementasikan pendidikan karakter, dan 2). Proses mengimplementasikan pendidikan karakter pada saat pandemi.

Sedangkan untuk edukasi Home visit mengangkat tema yang akan disampaikan yaitu 1). Tips menjadi sahabat anak disaat pandemi, dan 2). Tips menjaga semangat anak saat Pembelajaran Jarak Jauh.

Diharapkan dengan pendampingan kepada orang tua melalui media Infografis dan Home visit mengenai penanaman Pendidikan Karakter disaat Pembelajaran Jarak Jauh dapat meningkatkan inovatif dan kreativitas orang tua dalam mendampingi anak belajar di rumah.

sumber

Homeschooling - Bimbel Les Privat - UTBK Kedokteran PTN - Kuliah Online - PKBM ✅